SELAMANYA AKU MILIKMU
pandangi langit malam ini
ingatlah waktu bulan yang terang
saat kita menyatkan sumpah dan janji kita
Mei adalah bukan kenangan tapi
Sebuah takdir awal dari sebuah kebersamaan
Yang akan abadi untuk selamnya
Karena janji dan sumpah itu adalah
Ikatan Allah yang Abadi
Al Qur adalah saksi kita untuk selamnya
Dengan begitu akan banyak yang akan membenci kita
Kasih sayang dan cinta kita turun dan terjadi
Sebagai amana islam pertama turun dibumi
Apakah bisa kita bersabar?
Pasti bila ketulusan itu benar kelUar dari mata hati nuRani
Dan bercahaya dengan mata hati yang sebenarnya
penuh bintang indah pesonanya
saat malam tiada cahaya kehadiranmu meneranginya
biarkan bintang ini terangi jalan kita bila alam gelap hati kita berdua gemerlap penuh doa
selamanya aku miliki dirimu
abdikan aku punyai cintamu
dan segalanya kini sudah terpatri
semua kenangan suatu saat akan abadi
karna aku milikmu
untuk selamanya
hai aslalam
BalasHapushebat pusi kamu
bis aku pesan ?
ini puisi anatara Allah, kamu dan Dwi ya?