Translate

Jumat, 21 Mei 2010

SYAIR-SAYIR PENAKLUK HATI

Sosok Termimpi

Sejenak mata ini terpaku
oleh sesosok anggun itu
dan menatapnya penuh pesona
dan akhirnya terkagum membisu
hanya terdengar sayup bisikan lirih
"Oh, Tuhan alangkah indah makluk mungilmu ini."
Aku masih terdiam
dalam cantik parasmu,
lentik matamu,
dan lembutnya bibirmu.
Tapi aku hanya dapat memandang malu
tanpa bisa memilikinya
walau sayang ini menggelegar
kuhanya dapat melihat
dan tersenyum masam
karena sayang dihati ini memang untuknya
tapi sayangnya bukan untukku.
Hanya sekecil harapan dihati
semoga ada sekelumit sayangnya tulus untuk diriku
Walau kita telah termiliki oleh jiwa yang lain.

Antara Aku, Kau, dan Dia

Aku adalah hati yang tega
Telah menyakiti hati dua manusia
Aku adalah manusia yang tega
Telah melukai hati dua manusia

Maafkan aku manusiaku
Jika kau adalah manusia yang pertama
yang tersakiti oleh aku…

Maafkan aku manusiaku
Jika kau adalah manusia yang kedua
yang terlukai oleh aku…

Aku hidup bukan untuk melukai
dan aku hidup bukan untuk menjadi yang terluka

Maafkan aku manusia pertamaku
Karena aku takkan lagi
menjadikanmu yang terluka dan yang tersakiti
Aku akan menjadikanmu nafas dalam hidupku
Walau manusia keduaku terluka
Walau manusia keduaku tersakiti
Karena kaulah manusia yang pertama
yang telah menjadikanku lebih hidup

Manusia pertamaku
Jadilah pengantin dalam hidupku
Jadilah sang ratu dalam istana hatiku
Jagalah mahkota rajaku agar tetap berkilauan

Manusia pertamaku adalah ratuku
yang tercinta disudut hatiku hingga desiran darahku
Manusia pertamaku adalah dewiku
yang tersayang sebagai bidadariku
Manusia pertamaku adalah kupu - kupuku
yang terbang menari direlung hatiku
Manusia pertamaku adalah mawar dihatiku
yang mewangi mengharumi ruangan cintaku

Maafkan aku manusia keduaku
Karena kaulah manusia yang kedua
yang pernah singgah dihatiku
Maafkan keangkuhanku untuk tetap menjadikanmu
manusia yang kedua
Walau kau tetap terlihat cantik menawan hatiku
namun ku tak sanggup untuk menggapaimu
Walau kau tetap terlihat anggun melebihi manusia pertamaku
namun ku tak mampu untuk menjadikanmu sosok
yang tercinta dihatiku
Karena cinta ini hanyalah untuk manusia pertamaku
Walau ku sempat tergoda oleh pesona di indah dirimu

Manusia keduaku
Tetaplah tersenyum untukku
Walau hanya sekedar tersenyum
tanpa harus memiliki senyumku
Dan akukan tetap tersenyum untukmu
Agar ku dapat selalu melihatmu bahagia
walau tanpa aku
Manusia keduaku
Maafkan aku untuk yang terakhir
dan tetaplah tabah melihatku menghilang darimu

Aku Sayang Kamu


cantik itu tak bisa kumiliki
dan keanggunan itu tetap membayangi
dalam sudut setiap pandangku
manismu menyentuh ku
ahhh….
siapa yang telah bermain?
berlari menapaki pinggiran hatiku
namun tak berhenti
tetap berlari dan terus berlari
seolah tak mengerti sesosok daun yang terserak
dan tak jugapun terinjak
terkadang senyum itu merekah
namun pahit terasa
ohhh….
aku….
dingin ini telah membeku
tak dapat mencair walau kuingin mencair
aku….
achh….
terikat..terbelenggu..walau kuingin terlepas
aku tau
aku mengerti
tapi kutak ingin tersadar
biarlah tertidur
biarlah termimpi
walau ingin terucap
aku….
aku sayang kamu….


Maafkanku


Maafkan aku sayang
Aku tak bisa membuat dirimu bahagia
Aku tak mampu membuat hatimu damai
Jika kau bersamaku
Maafkan aku …
Tapi jangan kau hapus sayang itu
Karena aku sangat menginginkan
cinta dihatimu yang kurasa tulus untukku

Sayang…
Jangan ada rasa ragu
Bahwa akupun sepertimu
Mencintaimu
walau tak seperti yang kau inginkan
Biar waktu berbicara
Biar waktu membuktikan
Bahwa cinta ini tulus untuk dirimu
walau tak seperti yang kau harapkan

Maafkanlah

Sayang…
Maafkanlah aku
Jika rasa ini mulai sirna dari hatiku
Sayang…
Maafkanlah aku
Bila cinta ini mulai memudar untukmu

Semua bukan salahmu
atau mungkin semua salahku
yang tak dapat lagi menerima
seluruh sikapmu
yang terlalu menekanku dalam setiap langkahku

Bukan aku ingin bebas
Tapi ku juga tak ingin terikat
walau semua telah lama kita lewati
namun mengapa hati ini tak sanggup lagi
untuk membuatmu lebih indah lagi
untuk menjadikanmu lebih anggun kembali

Entahlah…
Adakah cara untuk membuat cinta ini tersenyum kembali?
Adakah daya agar sayang ini mengharum kembali?
Apakah aku salah
jika aku ingin engkau mengerti
bahwa cinta kasih sayang ini
sebenarnya ingin tetap berbunga
dan mewangi untukmu
tetapi mengapa sikapmu meracuninya?
mengurungku dalam kecemburuanmu yang tak berarti
menyudutkanku dalam kecurigaanmu yang tak berdasar

Kasih…
salahkah aku
jika semua tuduhan itu kan menjadi nyata?

Puisi untuk adik tercinta

March 29th, 2005 by masterio

Menangislah jika kau merasa sedih
Merenunglah jika kau merasa bersalah
Merataplah jika kau merasa kehilangan
lalu…
Tersenyumlah jika kau telah pahami
Bahwa segalanya telah terjadi
dan harus kau hadapi
Jangan kau berusaha untuk melupakan
segalanya tak bisa untuk dilupakan
semua kenangan tidak dapat dihilangkan
Hanya dapat dimengerti
Bahwa semuanya telah terjadi
dan mungkin akan berlalu dari hidupmu
Tersenyumlah…
karena keputusasaan tak akan berarti
Berdiri, berjalan, dan berlarilah
tanpa kau harus meninggalkan sesal yang ada
tanpa juga kau harus membawa resah yang ada
Tegarlah…
dengan cintamu
bersama sayangmu
yang selalu dihiasi oleh kasihmu
dalam hatimu yang selalu menemanimu
Pandanglah jauh kedepan
maka kau akan melihat
keindahan pelangi yang akan kau jalani
akan lebih cerah diharimu yang baru


I Love You… CINTA


Kasih…
Entah kenapa diriku ini
Hingga akupun tak mengenalnya lagi

Kasih…
Apa yang terjadi pada cintaku
Hingga akupun merasakan beda pada sayangku

Kasih…
Maafkanku…
Karena kutelah bermain pada cintaku
Maafkanku…
Karena kutelah sedikit melupakanmu

Kini aku telah tersadar
Bernafas dan merasakan detak jantungku lagi
dimana ada cintamu yang setia untukku
dan sayangmu yang tulus untukku

Kini aku telah terbangun
Mencari dimana hatimu
yang telah sedikit menghilang dari yakinmu
dan ingin membawamu kembali
dalam pelukanku dihangatnya sayangku
yang dulu pernah kau rasakan
dan tak mungkin akan kau lupakan

Ku yakin kau telah mencoba
Untuk melupakan semua yang telah terjadi
Ku yakin kau takkan bisa
Untuk melepas semua yang tentang aku

Maafkan aku…
Kembalilah dan terimalah diriku
yang telah hadir hanya untukmu
membawa manisnya cinta kasih sayangku
dan tetap utuh tak tergores untukmu
I LOVE YOU…CINTA


Selamat Tinggal Cinta…

Selamat Tinggal Cinta…

Cinta itu indah saat kau temukan
tapi cinta itu menyakitkan saat kau tinggalkan
tabahlah…
yakinlah waktu takkan menenggelamkanmu
dalam perih berkelamaan
yakinlah alam akan membawamu kedalam kedamaian hati
yang dulu pernah kau miliki

Cinta…
selamat tinggal cinta
cobalah tuk menepis semua lara
cobalah tuk menghias hati yang terluka
tersenyumlah…
agar kau menemukan kecerahan
hapuslah air mata itu
agar indah mata terlihat berkilau

Cinta…
lepaskanlah cinta
jika telah tak berarti
lepaskanlah sayang
jika telah sepihak
walau seindah apapun kenangan itu
takkan dapat mengobati luka dalam cinta

Lampauilah semua harapan
jangan kau coba tuk melupakannya
karena kau tak mungkin dapat melupakan
kau hanya mampu tuk melewati semua
tanpa harus melupakannya

Jadikanlah dirimu sosok nan anggun
agar kau dapat meraih hasrat cintamu
suatu saat nanti
yang akan kembali untukmu
dalam kebahagiaan


Sepanjang Jalan


Terbentang Jalan Terang Untukmu
Lalu Kutitipkan Cintaku Di Hatimu
Biarlah Bersemi Dalam Sinar Kasihmu
Dan Terus Tumbuh Di Dalam Pekerti Cintamu

Terbentang Hasratku Padamu
Kuingin Rasakan Madu Dalam Alur Kasihmu
Kan Kucoba Cairkan Dunia Nan Bergersang Asmara
Ciptakan Sejuta Rahasia Hidup Damai Sesama

Biarlah Cintamu Terpeluk Erat Didalam Tulusku
Kan Kucurahkan Manisnya Damai Dunia Untukmu
Biarlah Dirimu Terbias Mentari Yakinku
Kan Kucurahkan Manisnya Damai Dunia Untukmu

Sepanjang Jalan Kan Kukenang
( Cintaku Dalam Putih Cintamu )
Sepanjang Waktu Kuselalu Terbayang
( Dalam Lembut Tulus Cintamu )
Kulenturkan Sikap Arif Berbijak Sayang
( Bermadu Kasih Denganmu )

Kuingin Engkau Mengerti
Hamparan Bunga Bercinta Suci
Kuingin Engkau Resapi
Semerbak Jalan Bercinta Selalu Mewangi

Rangkullah Cinta Suciku
Di Dalam Rasa Tulus Sayangmu
Merekah Indah Cintaku
Semerbak Jalan Bercinta Slalu
Mewangi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar